ASAL-USUL GAMELAN - AVRIL PUTRA NUGROHO

AVRIL PUTRA NUGROHO

PESONA WAYANG KULIT

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Kamis, 25 Januari 2018

ASAL-USUL GAMELAN

Gamelan adalah ENSEMBEL MUSIK yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennya / alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti memukul / menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau JAWA,MADURA,BALI,dan LOMBOKdi INDONESIA dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di BALI dan LOMBOK saat ini, dan di JAWA lewat abad ke-18, istilah GONG lebih dianggap sinonim dengan GAMELAN.
Kemunculan gamelan didahului dengan budaya HINDU-BUDHA yang mendominasi INDONESIA pada awal masa pencatatan sejarah, yang juga mewakili seni asliINDONESIA. Instrumennya dikembangkan hingga bentuknya sampai seperti sekarang ini pada zamanKERAJAAN MAJAPAHI.Dalam perbedaannya dengan musikINDIA, satu-satunya dampak ke-INDIA-an dalam musik gamelan adalah bagaimana cara menyanikannya. Dalam mitologiJAWA, gamelan dicipatakan oleh Sang Hyang Guru pada Era Saka, dewa yang menguasai seluruh tanah JAWA,dengan istana di gunung Mahendra di Medangkamulan (sekarang GUNUNG LAWU.Sang Hyang Guru pertama-tama menciptakan gong untuk memanggil para dewa. Untuk pesan yang lebih spesifik kemudian menciptakan dua gong, lalu akhirnya terbentuk set gamelan.Gambaran tentang alat musik ensembel pertama ditemukan di CANDI BOROBUDUR,MAGELANG JAWA TENGAH,yang telah berdiri sejak abad ke-8. Alat musik semisalSULING BAMBU, LONCENG,KENDHANG dalam berbagai ukuran, KECAPI, alat musik berdawai yang digesek dan dipetik, ditemukan dalam RELIEF tersebut. Namun, sedikit ditemukan elemen alat musik logamnya. Bagaimanapun, relief tentang alat musik tersebut dikatakan sebagai asal mula gamelan.Penalaan dan pembuatan orkes gamelan adalah suatu proses yang kompleks. Gamelan menggunakan empat CARA PENALAAN,yaitu SLENDRO,PELOG,DEGUNG(khusus daerah SUNDA,atau JAWA BARAT),dan MADEBDA (juga dikenal sebagai diatonis, sama seperti SKALA MINOR ASLI yang banyak dipakai di Eropa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages